Anda dapat menyajikan situs dalam berbagai bahasa. Dalam panduan ini, kami akan menjelaskan cara-cara paling umum untuk membuat situs WordPress dwibahasa atau multibahasa.
Dalam panduan ini
Ada pertanyaan?
Tanya Asisten AI kamiJika Anda sudah memiliki situs dalam satu bahasa, Anda dapat membuat salinannya dalam bahasa lain. Dalam skenario ini, Anda membuat salinan situs dan menerjemahkan kontennya secara manual. Kedua situs akan ada secara terpisah dengan alamat domain uniknya masing-masing. Langkah-langkahnya adalah:
- Buat situs kedua di akun Anda. Paket level tinggi dapat menggunakan pilihan Salin Situs untuk membuat duplikat persis dari situs saat ini. Atau, aktifkan tema yang sama di situs baru seperti tema di situs asli.
- Daftarkan domain baru untuk situs baru atau siapkan subdomain dari domain utama. Misalnya, Anda dapat membuat satu situs di domain
my-english-site.com
dan situs lainnya di domainmon-site-francais.com
, atau buat situs di domainmy-website.com
lalu buat subdomainfr.my-website.com.
- Atur bahasa setiap situs ke bahasa yang Anda inginkan untuk dilihat oleh publik. Pengaturan ini menentukan bahasa yang digunakan untuk elemen-elemen di situs yang tidak dapat Anda edit secara langsung, contohnya formulir komentar dan beberapa tombol bawaan.
- Tambahkan teks terjemahan ke situs baru dengan menuliskannya secara manual atau menggunakan alat seperti Google Translate atau ChatGPT.
- Di menu masing-masing situs, tambahkan tautan untuk menuju ke situs lainnya sehingga pengunjung mudah beralih bahasa.

Jika ingin serangkaian fitur yang lebih andal untuk menambahkan beberapa bahasa ke situs Anda, coba instal plugin. Dalam skenario ini, berbagai versi bahasa lain dari situs Anda dapat berada di satu domain.
Plugin populer seperti Polylang, WPML, TranslatePress, dan lainnya menyediakan alat untuk membuat versi terjemahan dari semua konten situs Anda, memungkinkan peralihan yang mulus antarbahasa, dan memastikan semua konten ramah SEO dalam setiap bahasa.